Postingan

Menampilkan postingan dari Maret, 2016

Macam Paham Kekuasaan dan Teori Geopolitik

Paham Kekuasaan dan Geopolitik Kekuasaan Wawasan Nasional suatu bangsa dibentuk dan dijiwai oleh paham-paham kekuasaan dan geopolitik yang dianutnya. Beberapa teori / paham kekuasaan dan geopolitik yang dianutnya yaitu seperti dibawah ini: Paham-paham Kekuasaan Berikut adalah macam-macam pengertian paham kekuasaan: • Paham Machiavelli Machiavelli lebih cenderung menghalalkan kekuasaan yang otoriter; kalau Raja adalah Raja yang absolut atau Tiran atau Pemerintahan yang otoriter/ dictator terkenal adagium Machiavelli bahwa Raja harus kuat seperti singa. • Paham Kaisar Napoleon Bonaparte Napoleon menegaskan bahwa kekuatan politik harus didukung oleh kekuatan ekonomi (ingat bahwa jatuhnya Pemerintahan Orde Baru akibat krisis moneter dan ujungnya menjadi krisis ekonomi) • Paham Jendral Clausewitz Karena Clausewitz seorang tentara tidak heran bahwa dalilnya tidak lepas dari perang adapun dalilnya bahwa perang adalah kelanjutan politik dengan cara lain. Clausewitz menghalalkan p

tugas softskill munggu ke 3

1. Wawasan Nasional Kata Wawasan berasal dari bahasa Jawa yaitu wawas (mawas) yang artinya melihat atau memandang, jadi kata wawasan dapat diartikan cara pandang atau cara melihat. Kehidupan negara senantiasa dipengaruhi perkembangan lingkungan strategik sehinga wawasan harus mampu memberi inspirasi pada suatu bangsa dalam menghadapi berbagai hambatan dan tantangan yang ditimbulkan dalam mengejar kejayaanya. Dapat diartikan pula Wawasan Nasional adalah cara pandang suatu bangsa yang telah menegara tentang diri dan lingkungannya dalam eksistensinya yang serba terhubung (interaksi & interelasi) serta pembangunannya di dalam bernegara di tengah-tengah lingkungannya baik nasional, regional, maupun global.Dalam mewujudkan aspirasi dan perjuangan ada tiga faktor penentu utama yang harus diperhatikan oleh suatu bangsa,yaitu : 1. Bumi/ruang dimana bangsa itu hidup 2. Jiwa, tekad dan semangat manusia / rakyat 3. Lingkungan.  * Paham Kekuasaan       Paham Kekuasaan yang kita kenal sela

Pentingnya pelajaran Pendidikan kewarganegaraan pada tingkat universitas

Gambar
Pernah enggak sih kalian mikir buat apa pendidikan kewarganegaraan pada saat universitas? pasti yang mendapatkan pendidikan kewarganegaraan atau yang lebih dikenal PKN pasti ada saja yang merasa buat apa sih belajar seperti ini? enggak nyangkut sama sekali sama pelajaran yang kita minati. Tapi tahukah kamu bahwa pendidikan ini sebenarnya sangat penting lho. Mari kita bahas.. Darah remaja darah yang berapi api, haduh malah nyanyi hehe. Tapi memang seperti itulah remaja, tahukan mahasiswa itu mayoritas remaja, yang masih panas panasnya. Bahkan soekarno pun dapat segera memploklamirkan kemerdekaan karena dorongan dari yang muda. Beliau mengatakan "berikan aku 1000 orang tua niscaya akan kucabut semeru dari akarnya, berikan aku 10 pemuda niscaya akan ku guncang dunia". memang benar saja, pemuda tidak bisa serta merta dipisahkan dari sejarah indonesia. indonesia merdeka dengan dorongan golongan muda, indonesia reformasi karena pergerakan pemuda dan masih banyak lagi. Maka dari i

Tujuan Utama Pendidikan Kewarganegaraan?

Gambar
Pernah enggak sih kalian pikir tujuan pendidikan kewarganegaraan itu? Atau kalian hanya menerima saja sewaktu sekolah dulu? Yang penting nilai bagus enggak remed dan bla bla? :D hayo ngaku ngaku. Penulis juga sama sih hehe. Sekarang kita bahas apa mengapa sih ada pendidikan kewarganegaraan.                 Seperti yang kita ketahui, setiap suatu bangsa mempunyai sejarah perjuangan dari para orang-orang terdahulu yang dinama terdapat banyak nilai-nilai nasionalis, patriolis dan lain sebagainya yang pada saat itu menempel erat pada setiap jiwa warga negaranya. Seiring perkembangan zaman dan kemajuan teknologi yang makin pesat, nilai-nilai tersebut makin lama makin hilang dari diri seseorang di dalam suatu bangsa, oleh karena itu perlu adanya pembelajaran untuk mempertahankan nilai-nilai tersebut agar terus menyatu dalam setiap warga negara agar setip warga negara tahu hak dan kewajiban dalam menjalankan kehidupan berbangasa dan bernegara. Pendidikan kewarganegaraan adalah pendidik